Hari 61

Hidup dengan kerajinan yang berdaya guna, tidak menyia-nyiakan dan malas.

Yohanes 14:15 (TB)  “Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.

Berpegang pada perintah Kristus akan menghasilkan karakter yang berdaya guna karena Kristus meneladankan kehidupan yang total dalam ketaatan penuh menjalankan kehendak Bapa-Nya. Yesus tidak pernah sedikitpun malas, menyia2kan sumberdaya. Ia mampu menghadapi masalah dengan segera dan efektif serta menemukan sumberdaya untuk dikembangkan. Di tangan Kristus manusia yang tidak berharga menjadi bermanfaat dan bernilai. Itulah karakter berdaya guna.

Sikap berdaya guna melihat nilai dasar segala hal, bukan sekedar manfaatnya. Sehingga ia bisa melihat nilai2 berharga dari orang2 yang dianggap beban oleh orang lain. Melalui tangannya yang rajin, ia mampu menggunakan secara bijak hal2 yang mungkin diabaikan atau dibuang oleh orang lain.

Saudaraku, dunia ini telah jatuh kedalam dosa, keadaan manusia telah jauh dari sempurna.  Sehingga yang dihasilkannyapun jauh dari kebenaran, hanya melalui penciptaan ulang didalam Kristus manusia bisa mengalami pemulihan. Namun itu bukan proses instan, berbeda dengan anugerah keselamatan yang bisa instan. Mereka harus mau diproses Tuhan, melibatkan hamba2-Nya yang memiliki karakter pendaya guna, yang rajin dan tidak menyerah menghadapi tantangan ini. 

Pendaya guna tidak berhenti dengan menerima dan memahami, tetapi bergerak maju bersama Tuhan membangun ulang, menambal yang lobang dan menjahit yang robek bahkan sering harus merombak total kehidupan orang2 yang dilayaninya. Saya pernah mendengar betapa mustahilnya melayani mereka yang terjerat pada masalah narkoba. Seorang hamba Tuhan membutuhkan puluhan tahun untuk menjadi orang tua yang mengurusi segala perilaku mereka, yang bukan saja menguras harta tetapi juga hatinya. Sampai suatu titik anak2 itu benar2 bertobat lepas dari narkoba dan hidup normal dan mulai berkeluarga. Betapa bahagia hamba Allah ini memiliki begitu banyak keluarga baru dengan cucu2 yang lahir kemudian. Ini semua hanya bisa dilakukan dengan pertolongan Tuhan untuk memiliki ketahanan uji terus mendaya gunakan tanpa malas apalagi menyerah.

Karena ia melihat ada tangan Allah yang begitu mengasihi mereka, yang harus ditaati untuk dilakukan.

Berikut hal2 yang bisa menolong mengembangkan karakter pendaya guna.

1. Saya akan fokus pada nilai yang ada pada benda ide dan orang.

Orang sering hanya melihat manfaat yang bisa diambil bagi dirinya terhadap suatu benda, ide atau orang. Kita lupa bahwa setiap manusia ada dengan rancangan mulia dari Allah. Kita harus fokus pada bagaimana kemuliaan Allah bisa dicapai oleh setiap orang, dan kita menjadi alat Tuhan untuk menolongnya.

2. Saya akan berusaha untuk memperbaiki, memanfaatkannya kembali dan tidak membuang.

Apapun yang masih memiliki nilai akan kita perbaiki bila rusak, kita pergunakan yang masih bisa dan kita padukan dengan yang lain agar bermanfaat.

3. Saya akan menggunakan waktu, talenta, energi dan pikiran saya secara bijaksana.

Ketika kita berusaha mendaya gunakan hal2 diluar kita dengan sungguh2, maka terhadap segala hal yang kita miliki terlebih lagi kita akan gunakan semaksimal mungkin Ketika kita berhenti menunggu di lampu merah, berusahalah memperhatikan apakah kita bisa tersenyum, menyapa mereka yang terlihat tertekan. Atau saat kita menunggu montir, kita pergunakan menelpon sahabat untuk memberikan kekuatan iman.  Atau kita selalu membawa buku bacaan yang akan dibaca saat lenggang.

4. Saya akan memberikan atau menjual hal2 yang tidak saya pakai.

Hal paling mudah, bukalah almari pakaian kita ? Seberapa baju yang sudah setahun tidak kita pakai? Bukankah diluar sana banyak orang yang membutuhkannya ? Orang berkarakter pendaya guna tidak menumpuk barang tetapi memanfaatkannya dengan murah hati pada orang lain.

5. Saya tidak akan membuang sampah sembarang.

Keteraturan dan kerapihan akan membuat kita tidak hidup menyampah. Tetapi memilah dan membuangnya tetap dalam keadaan rapi. Disatu sisi mungkin akan ada orang yang masih bisa memanfaatkannya.

Saudaraku terkasih, kalau kita lihat sekeliling kita pastilah banyak sekali orang2 yang membutuhkan pertolongan kita untuk meningkatkan kapasitasnya dengan bantuan kita yang bisa melihat potensi2 itu. Sehingga pendaya guna akan membuat terobosan2 baru di sekitarnya, ia akan menjadi katalisator dan dinamisator yang sangat dibutuhkan mereka yang kurang beruntung dan kurang berdaya.

Janganlah kita menjadi letih dan jemu, terus bergeraklah membawa Kristus yang memberikan daya guna untuk memberkati dunia.

Tuhan Yesus memberkati.

hkw