Kata Yesus kepadanya, “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku”
Yohanes 14:6
Dalam hidup kita selalu diperhadapkan dengan pilihan, kita tentu berharap mengambil pilihan terbaik di antara alternatif-alternatif yang tersedia, pilihan yang kita punya antara benar atau salah, boleh atau tidak
Seringkali dalam menentukan pilihan atau jalan yang harus kita ambil, kita tidak dapat menentukannya dan kadangkala kita menyesal karena salah dalam memilih, namun sebagai orang percaya, kita tidak boleh hanya mengandalkan kekuatan atau kemampuan kita dalam menentukan pilihan, kita harus senantiasa melibatkan Tuhan Yesus
Dia adalah jalan dan kebenaran, kita jangan sampai salah menentukan pilihan atau jalan yang akan kita tempuh, jangan mengikuti jalan dunia, ikutilah jalan Tuhan
Firman Tuhan berkata, ”Karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan dan sedikit orang yang mendapatinya”
Jalan manakah yang kita tempuh? Memilih jalan yang lebar atau yang sempit adalah juga sebuah pilihan hidup
Menempuh jalan Tuhan atau mengikut jalan Tuhan memang bukan perkara mudah, ada harga yang harus dibayar, kita harus memikul salib, menyangkal diri
Memilih jalan Tuhan berarti kita harus meneladani Kristus dalam setiap aspek kehidupan kita
Mari belajar memilih jalan yang Tuhan kehendaki, jangan memilih pilihan atau jalan yang akan kita tempuh, didasari oleh nafsu kedagingan, keserakahan dan keegoisan kita, mintalah hikmat dari Tuhan, sehingga kita dapat memilih jalan yang benar, jalan kehidupan menuju kekekalan bersama Tuhan Yesus Kristus
Tuhan Yesus memberkati
0 Comments